Lapas Pasir Putih ikuti Sosialisasi Fitur Assessment Pada Aplikasi SDP Melalui Zoom

Cilacap-INFO_PAS. Petugas Lapas Kelas IIA Pasir Putih Nusakambangan aktif mengambil bagian dalam sosialisasi fitur terbaru pada aplikasi Sistem Deteksi Pemasyarakatan (SDP) melalui platform konferensi daring Zoom, Selasa, (02/07).

Sosialisasi tersebut bertujuan untuk memperkenalkan fitur assessment terbaru yang segera dioperasionalkan dalam SDP. Fitur ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi dalam pemantauan dan evaluasi terhadap narapidana di berbagai lapas di seluruh Indonesia.

Baca juga: Kabapas Nusakambangan Ingatkan Pegawai untuk Tingkatkan Kedisiplinan

Dalam sesi Zoom yang diikuti oleh lebih dari 500 lapas dari seluruh nusantara, pembicara utama dari tim pengembang SDP menjelaskan secara rinci tentang cara penggunaan fitur assessment untuk memonitor kondisi serta perkembangan narapidana secara lebih akurat dan sistematis sesuai tingkat resiko dan kebutuhan pembinaan narapidana. 

Menurut Kepala Subseksi Registrasi, "Partisipasi dalam sosialisasi ini sangat penting bagi kami untuk meningkatkan kemampuan dan efektivitas dalam menjalankan tugas pembinaan di lapas ini. Kami berterima kasih kepada tim SDP yang telah mengadakan sesi ini secara online sehingga lebih mudah diakses oleh semua petugas."

Baca juga: Bulan Suci Ramadhan Penuh Berkah, Kodam IV/Diponegoro Bagikan Takjil Gratis di Pasar Banyumanik

Tim pengembang SDP juga memberikan demo langsung tentang cara menggunakan fitur assessment mulai dari pengisian data hingga interpretasi hasil evaluasi yang dihasilkan oleh aplikasi. Hal ini diharapkan dapat mempermudah petugas dalam melaksanakan tugas mereka sehari-hari dengan lebih efisien.

Sosialisasi ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk terus mengembangkan teknologi dalam mendukung reformasi sistem pemasyarakatan nasional. Dengan adanya fitur-fitur terbaru seperti assessment dalam SDP, diharapkan akan terjadi peningkatan signifikan dalam monitoring dan evaluasi terhadap narapidana di lapas-lapas seluruh Indonesia.   /khil

Baca juga: Pantau PN Cikarang, Ombudsman RI: Penyelenggara Harus Menerapkan Standar Pelayanan